cara menghilangkan bulu ketiak secara alami

Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami

yaitu dengan menggunakan bahan bahan alami baik berupa tanaman ,buah buahan ataupun bumbu dapur yang sudah sejak lama digunakan oleh nenek moyang kita.

mungkin timbul pertanyaan ,kenapa lebih memilih bahan alami untuk menghilangkan bulu ketiak ?
jawabannya pasti karena mengharapkan hasil yang maksimal tanpa efek samping.cara menghilangkan bulu ketiak secara alami menggunakan bahan yang tersedia di alam sudah pasti tidak ada efek samping yang membahayakan kesehatan kita.

Berikut ini beberapa bahan yang bisa digunakan dan cara menghilangkan bulu ketiak secara alami.

1. Pepaya

Cara menghilangkan bulu ketiak secara alami bisa menggunakan pepaya muda karena Kegunaan lain dari buah pepaya adalah sebagai bahan alami perontok bulu .Pada buah pepaya tersimpan banyak nutrisi diantaranya mampu melancarkan sistem pencernaan manusia. 

Para ilmuwan berhasil menemukan kandungan enzim aktif didalam Pepaya yang bernama papain. Dimana salah satu Fungsi dari enzim tersebut adalah mencegah pertumbuhan rambut dan mematahkan folikel rambut.

Berikut Cara menghilangkan bulu ketiak secara alami dengan menggunakan Pepaya muda.

Siapkan bahan:

• 1 buah pepaya yang masih mentah. 
• 1/4 sendok teh kunyit bubuk. 
• 1/4 sendok teh tepung terigu. 
• 4 sendok makan gel lidah buaya. 
• 2 sendok makan minyak sawi. 
• 2 tetes minyak atsiri atau lavender 

Cara membuat krim pepaya:

1. Campur semua bahan pada mangkuk berukuran medium, aduk sampai pasta atau krim yang dihasilkan menebal.
2. Oleskan pada ketiak dengan melawan arah pertumbuhan bulu ketiak (dari bawah ke atas).
3. Biarkan mengering selama 15 - 20 menit.
4. Gunakan kain bersih untuk membersihkan pasta tadi, cara menggosoknya juga harus berlawanan arah dengan pertumbuhan bulu ketiak.
5. Jika krim pepaya sudah bersih, cuci ketiak pakai air dingin lalu keringkan.
6. Terakhir, pijat kulit ketiak menggunakan minyak zaitun atau baby oil.
7. Lakukan perawatan ini 3 kali dalam sminggu dan paling tidak rutin menjalani perawatan ini selama 3 bulan.

2. Kunyit.

Nenek moyang kita telah lama mempergunakan kunyit sebagai bahan alami untuk mencerahkan dan menyehatkan kulit. Kulit menjadi sehat karena kunyit memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi. Selain berguna untuk perawatan kulit, rempah-rempah ini juga berkemampuan dalam hal mencegah pertumbuhan rambut.Bagi anda yang ingin menghilangkan bulu ketiak secara alami bisa menggunakan cara berikut ini.

Siapkan bahan:

• 1 - 2 sendok teh kunyit yang sudah dikupas dan dicuci bersih
• Air secukupnya untuk membuat pasta

Cara meramu:

1. Haluskan kunyit, lalu rendam kedalam air dan lumatkan sampai berbentuk pasta yang tidak terlalu padat tapi juga tak terlalu rapuh.
2. Tempelkan krim kunyit pada ketiak Anda dan gosok ke arah yang berlawanan dengan pertumbuhan rambut.
3. Diamkan sekitar 15 menit (intinya sampai mengering).
4. Bersihkan pasta yang sudah kering dengan air hangat.

Ramuan tersebut bisa digunakan untuk merontokkan bulu ketiak yang tidak terlalu lebat. Jika sudah lebat, maka harus ditambahkan dengan tepung terigu dan tepung beras atau gandum + susu.

3. Menggunakan Kapur Sirih

Kapur sirih biasanya digunakan sebagai campuran orang jaman dulu untuk nginang atau mengunyah sirih. Namun, dipercaya juga bisa menghilangkan rambut pada ketiak seperti yang dikutip dari caracantik.net.

Bahan :
1 sdm Kapur sirih
2 sdm air putih

Cara Pengolahan dan Penggunaan :
a. Gunakan 1 sdm kapur sirih kemudian campurkan dengan 2 sdm air mineral dan aduk hingga merata.
b. Bersihkan ketiak terlebih dahulu hingga bersih menggunakan sabun kemudian keringkan dengan handuk.
c. Larutan campuran tadi kemudian dioleksan pada daerah ketiak sehingga merata
d. Diamkan sekitar setengah jam.
e. Setelah didiamkan, selanjutnya ketiak dibersihkan dengan menggunakan handuk hangat dan juga sabun hingga benar-benar bersih kemudian keringkan.

Perawatan ini bisa dilakukan maksimal 3 kali dalam seminggu hingga sekitar satu bulan. Jika pertumbuhan bulu sudah mulai melambat maka perawatan bisa dilakukan dengan jarang bisa satu minggu atau dua minggu sekali.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: